Virtual Reality (VR) atau Realitas Maya adalah sebuah teknologi yang dibuat sehingga pengguna dapat berinteraksi dengan suatu lingkungan yang disimulasikan oleh komputer (computer-simulated environment), suatu lingkungan sebenarnya yang ditiru atau benar-benar suatu lingkungan yang hanya ada dalam imaginasi.
Secara sederhana, Virtual Reality adalah pemunculan gambar-gambar tiga dimensi yang di bangkitkan komputer, yang terlihat nyata dengan bantuan sejumlah peralatan tertentu. Ciri terpentingnya adalah dengan menggunakan perangkat yang dirancang untuk tujuan tertentu. Teknologi ini mampu menjadikan orang yang merasakan dunia maya tersebut terkecoh dan yakin bahwa yang dialaminya adalah nyata.
Salah satu perangkat yang mendukung teknologi ini adalah Oculus Rift. Perangkat ini telah berhasil mendapat dukungan dari begitu banyak developer besar dan komunitas game. Alat ini mengijinkan Anda masuk kedalam dunia game berkat digunakannya tampilan 3D yang terasa seperti melihat dunia nyata, bukan 3D seperti yang ada di layar televisi 3D maupun bioskop.
Apakah ini artinya Oculus Rift akan menjadi gebrakan baru dalam dunia game? Bagaimana dengan harganya? Alat HMD biasanya berharga sangat mahal sekitar ribuan dollar, itupun dilengkapi dengan area pandang yang sangat sempit dan tidak memiliki kemampuan untuk mendeteksi gerakan kepala.
Oculus Rift versi developer akan hadir dengan area pandang yang sangat luas sehingga pandangan Anda ketika menggunakannya akan langsung memandang game, tanpa ada pinggiran layar dan kamera dalam game dapat bergerak sesuai dengan gerakan kepala.
Palmer Luckey sebagai bos proyek Oculus Rift menjelaskan bahwa versi final yang nantinya akan diterbitkan untuk khalayak umum akan hadir dengan kualitas yang lebih baik dan kemungkinan bisa lebih murah karena untuk edisi terbatas developer saja Oculus Rift dapat dijual hanya 300 dollar saja.
Hal itu dilakukan karena memang fokus mereka yang utama adalah membawa Oculus Rift ke PC dan menyajikan SDK yang baik agar developer dapat segera bereksperimen dan mungkin dapat memasukkan dukungan Oculus Rift ke dalam berbagai engine yang dimiliki.
Saat ini mereka bisa mencapai harga yang jauh lebih murah dari HMD lain karena menggunakan berbagai teknologi yang sudah ada dan memotong banyak margin untuk keuntungan per unit.
Tetapi proyek ini masih jauh dari cita-cita, yaitu pengalaman realistis sepenuhnya.
Sebuah tim dari University of Southern California bekerja pada menciptakan pengalaman realitas sepenuhnya yang disebut "Project Holodeck", yang akan menggunakan empat sensor Kinect serta Rift HMD Oculus untuk memberikan pengguna kesan bagai berada dalam dunia nyata yang sesungguhnya.
Saat ini Oculus Rift menggunakan pendeteksi gerakan kepala untuk bergerak. Tetapi di masa depan The Rift Oculus akan meluncurkan pendeteksi gerakan kepala yang terintegrasi yang dapat menggantikan gerakan kepala.
Tujuan utamanya adalah untuk menciptakan ruang bermain 1:1 1:1 virtual dengan gerakan avatar. Apa artinya ini adalah bahwa jika Anda memindahkan satu kaki di dunia nyata, Anda akan bergerak satu kaki di lingkungan game Holodeck virtual reality. Saat ini ruang bermain adalah 20 'x 20' yang memberikan pengguna sebuah area yang luas untuk menjelajah. Adapun 01:01 gerakan avatar, ini melibatkan kecepatan tinggi pelacakanan skeletal (pelacakan sendi, tungkai, dll) dan kemudian proyeksi data ke permainan dunia untuk menunjukkan pemain bagian anggota badan mereka sendiri virtual dan avatar dari pemain tambahan.
sumber :http://m.oktomagazine.com/oktotainment/games/4349/oculus.rift.usung.teknologi.virtual.reality
